Barcelona secara mengejutkan harus tersingkir di babak perempat final Liga Eropa, Jumat (15/4/2022) dinihari tadi. Barcelona yang bertindak sebagai tuan rumah dipaksa mengakui keunggulan Eintracht Frankfurt dengan skor 2 3 di Stadion Camp Nou. Barcelona bahkan harus tertinggal tiga gol terlebih dahulu dalam laga tersebut.
Gol dari Filip Kostic (4, 67) dan Rafael Santos (36') seakan sudah menenggelamkan asa Barcelona sebelum laga berakhir. Tim asuhan Xavi Hernandez baru bisa mencetak dua gol untuk memperkecil kedudukan pada masa injury time. Ialah Sergio Busquets (91') dan Memphis Depay (101') yang mampu membuat Barcelona mengejar defisit gol menjadi satu saja.
Hanya saja memang dua gol tersebut sudah tak berguna lagi lantaran Barcelona kalah agregat dengan skor 3 4 atas tim asal Jerman tersebut. Kekalahan itu membuat impian Barcelona untuk bisa melangkah lebih jauh lagi harus sirna begitu saja. Tak hanya itu saja, Barcelona terancam hampa gelar lagi dalam mengarungi kompetisi musim ini.
Sementara, Eintracht Frankfurt berhak mendapatkan tiket lolos ke semifinal setelah kemenangan brilian tersebut. Raihan kemenangan tersebut tak hanya disambut suka cita saja oleh para penggemar Eintracht Frankfurt saja. Para pemain Eintracht Frankfurt yang menjadi tokoh utama pun merasa bangga lantaran bisa mengandaskan perlawanan Barcelona.
Dan salah satu pemain yang tampaknya merasa paling bahagia dengan kelolosan timnya ialah Kevin Trapp. Bukan tanpa alasan mengapa kiper asal Jerman itu dapat dikatakan merasa paling bahagia dengan kelolosan Eintracht Frankfurt setelah mengalahkan Barcelona. Hal ini mengingat Kevin Trapp menjadi sosok yang pernah merasakan kekejaman Barcelona pada masanya ketika dilatih Luis Enrique.
Momen kekejaman itu terjadi tepatnya pada babak 16 besar Liga Champions pada musim 2016/2017. Kevin Trapp yang kala itu menjadi penjaga gawang PSG harus merasakan kenyataan pahit karena timnya menjadi korban salah satu comeback paling dramatis dalam sejarah Liga Champions. PSG yang awalnya mampu unggul empat gol tanpa balas melawan Barcelona pada pertemuan pertama justru terkapar di kandang lawan.
Tim berjuluk Les Parisiens itu kalah memalukan dengan skor 6 1 melawan Barcelona di Stadion Camp Nou. Kekalahan itu membuat harapan PSG buyar lantaran gagal melangkah ke perempat final setelah kalah agregat skor 6 5. Dan Kevin Trapp yang saat ini membela Eintracht Frankfurt menjadi saksi langsung kekejaman Barcelona pada laga tersebut.
Selang lima tahun, Kevin Trapp akhirnya berbalik tersenyum lantaran tim yang ia bela akhirnya bisa menyingkirkan Barcelona. Meskipun hanya di panggung Liga Eropa, Trapp patut merasa bangga lantaran ia bisa melihat Barcelona secara bergantian jadi pecundang di Stadion Camp Nou, dinihari tadi. Bahkan, Eintracht Frankfurt yang sebenarnya berstatus sebagai tim tamu justru mendapat dukungan kurang lebih 30.000 dari para penggemarnya di stadion tersebut.
Penampilan ciamik pun diperlihatkan Eintracht Frankfurt yang mampu mengungguli Barcelona dalam permainan di atas lapangan. Sebelum akhirnya Eintracht Frankfurt berhak menjadi pemenang laga setelah mengalahkan Barcelona dengan skor 2 3. Kevin Trapp pun sepertinya bisa tersenyum lebar dan bangga karena setidaknya ia sudah menghapus sejenak memori kelam melawan Barcelona di stadion yang sama, lima tahun silam.
Perjuangan Kevin Trapp belum sepenuhnya selesai lantaran ia akan melewati hadangan West Ham terlebih dahulu di babak semifinal Liga Eropa. Jika mampu menyingkirkan West Ham, Trapp dkk tinggal menunggu pemenang antara RB Leipzig atau Rangers.